Liga Indonesia

Robert Masih Percaya PSSI Tidak Akan Membatalkan Liga 1 2021

Berita bola terbaru, Selasa 29 Juni 2021 datang dari Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts. Saat melonjaknya kasus Covid-19 di Indonesia, namun Robert merasa tidak perlu ada kekhawatiran tentang izin Liga 1 2021 yang tinggal dua pekan lagi.

“Polisi sudah memberikan perizinan. Situasi Covid tidak pernah hilang sejak pihak kepolisian mencabut izinnya tahun lalu. Covid masih terus ada di sekitar kita,” ujar Robert kepada awak media.

Robert menambahkan, pertandingan yang berlangsung di Liga 1 2021 akan menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat. Mulai dari pertandingan tanpa penonton, jumlah orang di stadion yang terbatas, tes Covid-19 secara berkala, hingga vaksinasi yang dilakukan terhadap pemain, tim pelatih, hingga, dan klub nantinya.

“Jadi menurut opini saya, liga tetap dimulai, Semuanya sudah melihat ke depan untuk liga.”

“Pemain dan ofisial sudah begitu bersemangat untuk bermain sepak bola karena itu yang pekerjaannya, Itu juga adalah kegemaran kami. Jadi liga akan tetap digelar,” katanya lagi.

Selanjutnya pelatih asal Belanda itu pun memberikan berita bola bagaimana sebuah kompetisi bisa berjalan dengan sangat baik di tengah pandemi Covid-19. Selain liga-liga di benua Eropa yang sukses menggelar kompetisinya.

Dirinya pun mencotohkan turnamen Euro 2020 pun bisa menjadi contoh bagaimana sepak bola tetap berjalan. “Saya rasa contoh bagus saat ini adalah Euro.”

“Euro digelar dalam stadion yang didatangi banyak orang untuk menonton dan semua dengan protokol kesehatan serta prosedur keselamatan,” katanya lagi.

Meskipun dirinya tidak menyarankan mengadakan kompetisi dengan penonton. Dirinya mengaku untuk memasukkan penonton ke stadion masih cukup berisiko di Indonesia saat ini. Dirinya pun berkaca kepada beberapa negara Eropa, kompetisi tetap bergulir kendati tanpa penonton.

“Itu bisa dilakukan di Indonesia (menggelar pertandingan).”

“Namun protokol kesehatannya di sini adalah kami harus bermain di stadion yang kosong.”

“Seperti yang dilakukan juga di beberapa negara Eropa, ketika di liga, masih ada yang stadionnya belum disaksikan penonton, dan itu bisa dilakukan di Indonesia,” ucapnya.

Uncategorized

Rudi Irawan Ishak Dinilai Cocok Jadi Menajer Sriwijaya FC

Berita bola terbaru, Kamis 20 Mei 2021 datang dari Ketua Askab PSSI Musi Rawas dan Ketua Umum klub Liga 3, Persimura, Rudi Irawan Ishak. Dirinya dinilai layak menjadi manajer Sriwijaya FC menggantikan peran Muhammad Faldi. Hal itu diungkapkan Mantan bek Sriwijaya FC, Isnan Ali, yang menilai menilai Rudi memiliki kepedulian tinggi terhadap pembinaan sepak bola Indonesia, terutama di wilayah Sumatra Selatan.

Seperti diketahui Isnan Ali sendiri pernah bekerjasama dengan Rudi Irawan ketika menjadi pelatih Persimura Putri dan menjuarai Piala Pertiwi 2019 setelah menang 2-1 atas Bangka Belitung. Dimana pada laga final yang berlangsung di Lapangan Pusat Pelatihan Timnas Usia Muda, Sawangan, Depok.

“Berada di bawah kepemimpinan beliau, Persipura juga pernah menembus babak delapan besar putaran nasional U-15 dan Liga 3 pada 2017,” ujar Isnan Ali kepada media.

Isnan Ali yang membawa Sriwijaya FC meraih trofi juara Liga Indonesia 2007/2008 ini berharap klub yang pernah dibelanya itu bisa kembali berkiprah di kompetisi kasta tertinggi Tanah Air. Seperti diketahui, selain musim 2007/2008, Laskar Wong Kito juga berjaya pada 2012 serta mencetak hattrick juara Piala Indonesia pada 2008, 2009, dan 2010.

Namun, saat ini tim kebanggaan warga Sumatra Selatan itu tengah berkiprah di Liga 2 setelah terdegradasi dari Liga 1 pada 2018. Pada musim 2019, Sriwijaya FC nyaris kembali ke Liga 1, tapi takluk di tangan Persiraja Banda Aceh dalam laga perebutan tempat ketiga di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar. Sementara dua tiket promosi lain sudah disabet dua finalis Persik Kediri dan Persita Tangrang.

Rudi Irawan mengaku siap mengemban tugas sebagai manajer Sriwijaya FC bila mendapat kepercayaan. “Saya mencintai dan ingin memajukan sepak bola di manapun saya berkiprah,” ungkap Rudi Irawan yang menjadi Ketua Askab PSSI Musi Rawas sejak 2011.

Pada musim 2021, Sriwijaya FC harus berjuang ekstra keras untuk bersaing dengan tim peserta Liga 2 lainnya. Apalagi kalau Kongres PSSI yang rencananya digelar pada 29 Mei mendatang mengesahkan keputusan Exco PSSI terkait kuota promosi tim Liga 2 ke Liga 1, di mana hanya ada dua tim yang rencananya berhak lolos ke kompetisi kasta tertinggi pada musim berikutnya.

Padahal persaingan musim ini jauh lebih ketat. Sejumlah klub Liga 2 jor-joran merekrut pemain bintang untuk bersaing, seperti Persis Solo, Rans Cilegon FC, PSG Pati, Muba Babel United, dan Dewa United.