
Rumah Wakil Ketua Eksekutif Manchester United, Cheshire Ed Woodward telah diserang oleh oknum penggemar Manchester United.
Sebuah video muncul di media sosial pada Selasa malam waktu setempat dengan beberapa oknum penggemar yang tampaknya melemparkan suar merah di atas gerbang rumah wakil ketua eksekutif asal Amerika itu.
Video itu menampilkan tulisan “Ed Woodward akan mati.”
Tak lama dari aksi itu, manajemen Manchester United pun langsung angkat bicara. Mereka menulis pernyataan resmi di laman berita bola klub.
“Manchester United pada malam ini mendapatkan laporan tentang insiden di luar rumah salah satu pegawai kami. Kami tahu bahwa dunia sepak bola akan bersatu di belakang kami yang akan bekerja dengan Kepolisian Greater Manchester untuk mengidentifikasi para pelaku penyerangan ini,” tulis pernyataan resmi Red Devils seperti dikutip Football5Star.com dari laman resmi klub itu.
“Siapa pun yang terbukti bersalah melakukan kejahatan atau ditemukan memasuki tanpa izin properti ini akan dihukum seumur hidup oleh klub dan mungkin akan menghadapi tuntutan hukum. Para fans mengekspresikan opini adalah satu hal, tapi kejahatan dan keinginan membahayakan hidup seseorang adalah hal lain. Tak ada ampun untuk hal ini.”
Baik Woodward, istrinya atau kedua anaknya tidak sedang berada di rumah pada saat serangan itu terjadi. Mereka semua aman.
Manajemen United mendapat tekanan yang meningkat setelah musim yang mengecewakan, dengan klub mengumpulkan poin terburuk mereka di papan atas setelah 24 pertandingan dalam lebih dari 30 tahun.
Pendukung Manchester United juga merencanakan pemogokan selama pertandingan kandang Sabtu melawan dengan Wolves.